Cara Menanam dan Merawat Bunga Melati dengan Mudah !
Hampir bisa dikatakan setiap orang yang tinggal di negara Indonesia tercinta ini pasti mengetahui tentang bunga melati.
Selain bunganya yang indah dan memiliki aroma dengan wangi yang khas, bunga melati sendiri sering dikait-kaitkan dengan hal-hal yang berbau mistis. Akan tetapi pada kenyataan nya bunga melati sama halnya dengan tanaman bunga seperti biasanya.
Dalam bunga melati terkandung zat-zat yang sangat bermanfaat antara lain seperti minyak eteris, jasmon, livalylacetaat, indole, asetat benzylic dan sebagainya.
Sedangkan di Indonesia sendiri bunga melati banyak digunakan sebagai campuran teh, sehingga seringkali disebut dengan teh melati dan apabila dikonsumsi bisa menambah kecantikan dan dapat mengatasi masalah kesehatan lainnya.
Bau wangi yang membaur dengan udara akan semerbak dikala waktu sore hari sangat menusuk hidung orang yang berada di sekitar tanaman bunga melati.
Dari beberapa jenis tanaman bunga melati ada yang dapat tumbuh bunga sepanjang tahun, dan ada juga yang tumbuh bunga musiman.
Bibit tanaman bunga melati dapat Anda beli di toko bunga terdekat, atau Anda bisa mendapatkan bibit bunga melati dari toko online.
Berikut ini adalah rincian dari beberapa variasi kultivar dengan karakteristiknya yang terdapat pada tanaman bunga melati;

1. Variasi Jasminum Officinale ( Melati Musim Panas)
2. Variasi Jasminum Nudiflorum ( Melati Musim Dingin)
3. Variasi Jasminum Parkeri
4. Variasi Jasminum Fruticans
5. Variasi Jasminum Sambac
Sehingga saat menikmati teh yang dicampur dengan bunga ini akan memiliki aroma dan sensasi yang khas.
Tanaman bunga ini membutuhkan lokasi serta lingkungan dalam ruangan yang bisa dikontrol dan dapat diawasi di kebanyakan daerah Indonesia.
Untuk mendapatkan bibit bunga melati tersebut Anda bisa membelinya di toko bunga terdekat, atau bisa juga membelinya di toko online yang menjual beraneka bibit bunga.
Apabila Anda ingin membudidayakan tanaman bunga melati tentunya akan membutuhkan lahan yang luas.
1. Menentukan Lokasi Tanam
Karena setiap kultivar bunga melati sendiri memiliki karakteristik serta membutuhkan lingkungan yang cocok sebagai syarat agar tanaman bunga melati yang Anda tanam bisa tumbuh dengan baik.
- Tanaman bunga melati membutuhkan curah hujan antara 112 sampai dengan 119 mm dalam sebulan dengan intensitas hujan selama 6 sampai dengan 9 hari hujan dalam sebulan, serta diimbangi dengan masa kering 2 hingga 3 bulan dan untuk musim basah antara 5 sampai dengan 6 bulan.
- Usahakan pada lokasi yang hendak dijadikan lahan tanam bunga melati memiliki suhu kisaran 28 sampai dengan 36 derajat celcius ketika siang hari, sedangkan untuk malam hari dengan suhu antara 24 sampai dengan 30 derajat celcius.
- Lokasi yang cocok untuk penanaman tanaman bunga melati yakni memiliki tingkat kelembapan antara 50 hingga 80 persen dengan hal ini maka udara lingkungan sangat mendukung tumbuh kembang tanaman bunga melati.
- Sedangkan untuk tingkat keasaman tanam harus stabil antara 5 sampai dengan 7 pH.
- Sedangkan untuk lokasi penanaman baik untuk skala besar maupun kecil seperti menanam menggunakan media pot harus memiliki intensitas cahaya yang cukup dan mendapat pancaran sinar matahari secara langsung.
- Lokasi penanaman bunga melati yang cocok bunga melati yakni pada dataran rendah dengan memiliki permukaan tanah dengan tingkat ketinggian antara 0 sampai 700 meter diatas permukaan laut.
2. Cara Menyemai Benih Bunga Melati
Dalam tahap ini akan membutuhkan waktu sampai dengan akar pada bibit sudah tumbuh banyak dan kuat.
Supaya mendapatkan bibit tanaman bunga melati yang berkualitas sehingga mendapatkan hasil bunga melati yang maksimal ketika tiba masa panen.
Anda bisa menyemai bibit bunga melati menggunakan pot dengan ukuran besar atau bisa juga memakai polybag.
Setelah itu isi media semai yang sudah dalam keadaan bersih menggunakan campuran tanah dengan pasir yang besar.
Sebelum melakukan pengisian campuran tanah dengan pasir.
Apakah bisa mengeluarkan air dengan baik ketika nantinya melakukan penyiraman dengan air berskala besar.
- Langkah pertama dalam tahap penyemaian bunga melati ialah melakukan stek batang tanaman bunga melati dengan ukuran panjang 15 cm. Setelah itu tanam stek batang tersebut dengan kedalaman satu pertiga dari panjang stek batang tanaman bunga melati.
- Langkah selanjutnya yaitu sungkup stek batang yang baru saja ditanam menggunakan plastik bening. Usahakan saat menutup stek batang bunga melati menggunakan plastik transparan sampai menutup bagian pot atau polybag dengan rapat. Teknik sungkup berguna untuk menjaga suhu udara dalam plastik agar tetap terjaga kelembapan nya, sehingga stek batang bunga melati tidak kepanasan sehingga dapat berdampak kering batang ataupun pembusukan pada batang yang Anda stek.
- Selanjutnya Anda hanya tinggal melakukan perawatan stek batang tersebut dengan cara penyiraman media semai secara rutin sehari 2 kali yakni pagi dan sore.
Usahakan stek batang yang Anda semai mendapatkan asupan sinar matahari secara langsung khususnya pada waktu pagi hari.
Selanjutnya Anda tinggal menunggu sampai akar pada stek batang bunga melati tumbuh banyak dan kokoh.
3. Mengolah Tanah yang akan dijadikan Media Tanam Bunga Melati
Selagi menunggu waktu bibit yang Anda semai siap untuk ditanam di lahan tanam.
maka alangkah baiknya Anda menyiapkan lahan yang akan dijadikan tempat penanaman bibit tanaman bunga melati tersebut dengan cara mengolah lahan tersebut.
Untuk mengolah tanah pada lahan terbatas seperti menggunakan pot bunga, pertama-tama Anda siapkan tanah dengan lapisan pupuk kompos dengan ketebalan sekitar 2 inci.
Adapun beberapa langkah untuk mengolah tanah pada lahan yang luas untuk dijadikan sebagai media tanam bunga melati sebagai berikut ;
- Langkah pertama yang perlu Anda lakukan dengan membersihkan area lokasi yang hendak dijadikan media tanam bunga melati dari bebatuan dan rumput pengganggu.
- Langkah selanjutnya adalah menggemburkan tanah. Untuk penggemburan tanah Anda bisa menggunakan alat seperti cangkul atau menggunakan peralatan lainnya seperti traktor dengan ukuran kedalaman tanah kurang lebih sekitar 30 sampai dengan 40 cm.
- Langkah selanjutnya Anda cukup diamkan tanah yang baru saja Anda gemburkan selama kurun waktu 15 hari lamanya. Setelah itu baru buatlah bedengan atau gundukan tanah yang memanjang dengan ukuran lebar sekitar 100 hingga 120 cm dengan ukuran ketinggian antara 30 hingga 40 cm serta membutuhkan jarak antara bedengan satu dengan lainnya sekitar 40 sampai 60 cm. Ukuran tersebut dapat Anda sesuaikan dengan luas lahan yang akan Anda jadikan sebagai tempat penanaman bunga melati.
- Apabila Anda terlanjur membuka lahan yang akan dijadikan media tanam bunga melati dengan tingkat keasaman tanah yang tinggi, maka sebaiknya Anda menetralkan pH tanah tersebut dengan pengapuran berupa kapur bakar, dolomit, atau kalsit hal ini selain dapat menetralkan pH keasaman tanah yang tinggi sehingga tidak cocok untuk ditanami bunga melati. Selain itu juga dapat membuat tanah memiliki kandungan unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman bunga melati.
- Setelah selesai dari membuat bedengan dan pengapuran. Maka buatlah lubang pada setiap bedengan sebagai tempat untuk penanaman bibit bunga melati dan juga sebagai tempat tumbuhnya tanaman bunga melati. Untuk ukuran lubang tanam bunga melati sekitar 40 x 40 x 40 cm sedangkan untuk jarak antara lubang satu dengan lubang lainnya kurang lebih 100 sampai dengan 150 cm.
- Tahap selanjutnya adalah pemupukan lahan. Untuk pemupukan sendiri dapat Anda lakukan dengan cara tabur dan sebarkan pupuk tersebut ke permukaan media tanam dan pada setiap lubang kalian masukan pupuk kandang atau anorganik seberat 1 sampai 3 kg per lubang.
4. Cara Menanam Bunga Melati
Langkah berikutnya yang perlu Anda kerjakan setelah bibit tanaman bunga melati yang sebelumnya di semai sudah siap tanam, dengan ciri-ciri telah tumbuh akar yang lebat dan kokoh.
Maka tahap selanjutnya menanam bibit bunga melati pada media tanam yang sudah diolah sebelumnya dan siap untuk di tanami.
- Tahap pertama dalam menanam bibit bunga melati di lahan yang luas ialah menanam bibit bunga pada lubang media tanam yang sebelumnya Anda buat. Perlu Anda ingat lubang pada media tanam tersebut hanya untuk satu bibit bunga melati.
- Setelah memasukan bibit tanaman bunga ke dalam lubang di media tanam ialah menutup lubang tanam tersebut dengan tanah di sekitar lubang tanam dan jangan lupa untuk memadatkanya, hal ini berfungsi agar akar tanaman bisa langsung beradaptasi dengan lingkungan dan tanah yang baru.
- Untuk jarak penanaman bibit bunga melati pada umumnya memiliki jarak 1 x 1.5 meter, akan tetapi hal ini bisa Anda sesuaikan dengan luas lahan yang Anda jadikan sebagai media tanam.
5. Cara Merawat Tanaman Bunga Melati
Supaya tanaman bunga melati dapat menghasilkan bunga dengan kualitas terbaik ketika dipanen nantinya.
Maka yang perlu Anda perhatikan dalam menanam tanaman bunga melati yakni bagaimana cara supaya tanaman bunga melati tersebut dapat terpelihara serta terawat dengan baik dan benar.
Maka dari itu ada beberapa langkah yang dibutuhkan dalam melakukan perawatan bunga melati supaya dapat tanaman bunga melati dapat tumbuh dengan sehat dan baik, apa sajakah itu?
1. Pemupukan
Pemupukan sendiri dapat Anda lakukan setiap 3 bulan sekali dengan dosis yang dibutuhkan sebagai berikut;
- Pupuk Urea seberat 300 sampai 700 kg.
- Pupuk STP seberat 300 sampai 500 kg.
- Pupuk KCl seberat 100 sampai dengan 300 kg
- Jenis-jenis pupuk di atas untuk luas dalam 1 hektar dengan total pemupukan selama 1 tahun.
2. Penyiangan
3. Penyulaman Tanaman Bunga Melati
Untuk melakukan penyulaman tanaman bunga melati sendiri sebaiknya di lakukan tidak lebih dari umur 1 bulan setelah masa penanaman.
Alangkah baiknya ketika hendak melakukan penyulaman pada waktu pagi hari atau sore hari dan saat sinar matahari tidak terlalu terik menyinari dan suhu udara area lingkungan media tanam belum terlalu panas.
4. Pemangkasan
Biasanya sebelum melakukan pemangkasan saluran irigasi di tutup, setelah baru melakukan pemangkasan pada tunas musim lalu termasuk dengan cabang sudah kering, mati dan busuk.
Cara membasmi penyakit ini dapat Anda lakukan memakai Butiran Florat dengan dosis 10 gram untuk satu tanaman tabur pada area sekitar pangkal batang atau dekat sekitar akar.
6. Cara Pemanenan Bunga Melati yang Benar dan Mudah
Setelah melewati proses dan tahap yang panjang dari awal menyemai bibit tanaman bunga melati sampai masa tanaman bunga melati siap untuk dipanen.
Umumnya bunga melati akan berbunga setelah tanaman berusia 6 bulan dihitung dari masa tanam.
Sebaiknya jika akan melakukan pemetikan bunga melati pada waktu pagi hari saat matahari belum terbit tinggi sehingga tidak terlalu panas atau ketika suhu udara belum begitu panas.
Bunga melati akan menghasilkan bunga yang melimpah saat masa panen yang pertama antara 1 sampai 2 minggu.
Untuk pemetikan bunga melati sebaiknya dilakukan dengan cara yang sangat hati-hati dan teliti supaya tidak merusak tanaman.
Manfaat serta Khasiat dari Bunga Melati
Bunga melati di percaya mempunyai khasiat dan manfaat yang banyak antara lain sebagai berikut:
1. Mengurangi Jerawat dan merawat wajah
Bunga melati sendiri dipercaya mampu mengurangi jerawat yang tumbuh pada muka serta bisa digunakan untuk mempercantik wajah dengan mengonsumsi bunga melati yang dapat Anda buat sebagai teh lalu Anda meminumnya.
Karena dengan mengonsumsi bunga melati dapat membantu mencegah dari serangan radikal bebas pada wajah.
2. Dapat menurunkan berat badan
Apabila Anda mengonsumsi teh dengan di bubuhi bunga melati, terutama teh hijau (green tea) menggunakan air panas, maka dapat membantu menurunkan berat badan.
3. Bisa untuk mengobati sesak nafas
Jika Anda sering mengalami sesak nafas, maka bunga melati dapat dijadikan sebagai terapi untuk mengobati sesak nafas tersebut.
Kemudian rebus secara bersamaan dengan 3 gelas air sampai mendidih kemudian tunggu sampai air yang di rebus sampai menjadi 2 gelas.
Selanjutnya biarkan sampai dingin lalu di saring dan air hasil saringannya Anda minum.
Lakukan kegiatan ini selama 2 kali dalam satu hari pada waktu pagi dan sore hari.
Itulah mengenai cara menanam bunga melati dengan baik dan benar.
Untuk menanam bunga melati sendiri sangat dibutuhkan tingkat kesabaran dan ketelitian yang ekstra supaya dapat menghasilkan bunga yang memiliki kualitas bagus yang tentunya mempunyai daya jual yang tinggi di pasaran.